Friday, May 13, 2011

cerita cerita

11.00 WIB

Engga ada yang bisa mengalahkan
duduk tanpa memegang ponsel
duduk tanpa sibuk mengetik dan nunduk
duduk tanpa memikirkan apa, siapa, dan bagaimana
duduk hanya duduk melihat ke depan
duduk hanya duduk sesekali menoleh kanan kiri
duduk hanya duduk dan engga melihat ke belakang.

Bahwa ditemani pasir, matahari, dan air garam adalah bonus
Bahwa gue menanggalkan earphone dan
mendengarkan suara alam adalah benar adanya
Bahwa gue menikmati tiap detik dengan sesekali tersenyum sendiri
adalah asli itu terjadi.

Gue berjalan sebentar meninggalkan Batavia
Mencari makanan dan minuman buat jiwa yang lebam
Bukan sekedar alibi untuk berlibur ala hura-hura
Tiket pulang pergi dibeli atas dasar semangat yang hampir redam
hampir tidak ada
nyaris padam.

Tidak ada tempat untuk penyesalan
Semua berujung sebagai sebuah pelajaran
Seperti papan tulis besar dan kapur, minus penghapus
Tidak ada jalan kebelakang. buntu.
Semua bermuara bukan untuk mundur, tapi maju. harus maju.

Gue kembali dengan banyak cerita
Cerita tentang hari-hari gue di sana
Dimana gue bertemu banyak individu yang berbeda
Yang menggerakan alam bawah sadar gue
Bahwa yang terjadi, terjadilah. Karna memang harus terjadi
Bahwa yang akan terjadi, akan tetap terjadi. Karna memang akan terjadi
Namun, yang sudah terjadi, biarlah selesai dengan sendirinya
Karna harus ada akhir dari sebuah awal, dan awal dari sebuah cerita selanjutnya
Cerita yang mungkin akan gue mulai beberapa saat lagi
Sesaat setelah hati ini menghembuskan ikhlas.

No comments:

Post a Comment